Tuesday, January 28, 2014

LAPORAN
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PSG)
Di
“PT .................................”
SURABAYA


DISUSUSN OLEH

NAMA                            : BERNAD FERNANDA 
NO INDUK                     : 7128
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK INSTALASI LISTRIK


UNTUK MELENGKAPI PERSYARATAN SEBAGAI JURU TEKNIK
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN / SMK
THN 2012-2013


HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

PT. ..........................................



Oleh:

                                     
                                      NAMA                                  : bernad fernanda
                                      NIS                                       : 7128
                                      KELAS                                 : Xl
                                      PROGRAM KEAHLIAN     : Teknik Inst. Tenaga Listrik


 Disahkan dan disetujui oleh:
                                                                                                     

          Pimpinan                              Pembimbing




                         

























HALAMAN PENGESAHAN

Laporan ini Disampaikan untuk Memenuhi Persyaratan
Penyelesaian Praktek Kerja Industri SMK PGRI 4 Surabaya
Tahun pelajaran : 2012-2013



Oleh:

                                      NAMA                                  : Bernad Fernanda
                                      NIS                                       : 7128
                                      KELAS                                 : XI
                                      PROGRAM KEAHLIAN      : Teknik Inst. Tenaga Listrik






 Disahkan Dan Disetujui Oleh:

                       Kepala SMK PGRI 4 Surabaya                               Guru Pembimbing




                             DRS.R SULARNO                                   SUTRISNO DAKELAN,A.MD



















KATA PENGANTAR



         Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena dengan rahmat dan karunianya Penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang telah dilaksanakan di PT. ...  . Laporan ini disusun sebagai salah satu persyaratan mengikuti Uji Kompetensi di PGRI 4 Surabaya Tahun Pelajaran 2012 – 2013.
         Kegiatan Prakerin dimaksudkan sebagai salah satu bekal dalam memasuki jenjang dunia usaha atau dunia industri dan untuk memupuk sikap mental yang lebih baik dalam melaksanakan kewajiban sebagai penerus bangsa sehingga mampu dan siap bekerja.
         Sehubungan dengan terlaksananya Prakerin ini tidak terlepas dari bantuan dan dorongan dari semua pihak secara moril maupun materil, oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.        Kedua  orang tua tercinta yang selalu memberikan motivasi selama praktek kerja industri (PRAKERIN)
2.        Bapak ........... selaku pemimpin PT. ..........
3.        Bapak DRS.R SULARNO selaku kepala SMK PGRI 4 Surabaya
4.        Bapak ............. selaku Pembimbing Pelaksanaan Praktek Kerja Industri    
5.        Bapak SUTRISNO DAKELAN,A.Md selaku Ketua Jurusan TITL(Teknik Instalasi Tenaga Listrik) SMK PGRI 4 Surabaya
6.        Semua pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penyusunan laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun bagi pembaca dan masyarakat umum, semoga laporan ini bermanfaat.





                                                                                     surabaya, 31 Maret  2013


                                                                             
                                                                                            bernad fernanda






DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL................................................................................................................1                                                                                                                                                                                                                                 
HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI.............................................................................2
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH.............................................................................3
KATA PENGANTAR..............................................................................................................4
DAFTAR ISI.............................................................................................................................5
BAB l PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Praktek Kerja Industri(Prakerin)......................................................................6
1.2. Tujuan Praktek kerja Industri(Prakerin)....................................................................................6
1.3. Tujuan Pembuatan Laporan Praktek Kerja Industri..................................................................7
1.4. Batasan Masalah........................................................................................................................7
1.5. Tempat dan Waktu....................................................................................................................7

BAB ll TINJAUAN UMUM TENTANG PERUSAHAAN
         2.1 Sejarah Singkat Perusahaan.....................................................................................8-9
               2.1.1. Visi
               2.1.2. Misi
               2.1.3. Moto
         2.2. Kepegawaian dan Disiplin Kerja.............................................................................10
               2.2.1. Pasal 1(Kepegawaian)
               2.2.2. Pasal 1(Disiplin Kerja)
         2.3. Struktur Organisasi...................................................................................................11

BAB lll JUDUL LAPORAN( ISI LAPORAN)
         3.1. Sekilas Mengenai  lampu LED dan PLC/TL......................................................12-17
         3.2. Penjelasan Tentang Alat dan Bahan...................................................................18-25
         3.3. Proses Perbaikan Lampu TL...............................................................................26-31
BAB lV PENUTUP
         4.1. Kesimpulan............................................................................................................32
         4.2. Saran.......................................................................................................................33
         4.3. lampiran............................................................................................................34-43
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................44








BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin)

  Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu Sub Sistem Pendidikan  Nasional, memiliki kedudukan sangat penting dalam fungsi menyiapkan tenaga kerja terampil untuk menunjang system pendidikan nasional. Upaya penyiapan tenaga kerja yang terampil sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri, didekati melalui kebijakan “link and match”adalah penyelenggaraan kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
 Pada dasarnya Praktek Kerja Industri (Prakerin) merupakan penyelenggaraan yang mengintegrasikan secara tersistem pendidikan dunia usaha dan industry. Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan perbedaan standar nilai sekolah dan dunia kerja serta sekaligus mendekatkan supply dan demand ketenaga kerjaan.
  Landasan pelaksanaan kegiatan Praktek kerja Industri (Prakerin) Sekolah menengah Kejuruan (SMK) di dasarkan atas arahan Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) 1993 dan ketentuan dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 Tentang Sistem Pendidikan Nasioanl serta peraturan-peraturan pendukungnya antara lain :
1.        GBHN
Meningktakan kualitas tenaga kerja merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat serta Badan Usaha yang memakai tenaga kerja.
2.        UU SPN No. 2 tahun 1989 Ban W Pasal (1)
Penyelenggaraan pendidikan pelaksanaan dua jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah.
3.        PP No. 39 Bab III Pasal 4 Butir (3)
Peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan Pendidikan Nasional dapat berbentuk pemberian kesempatan magang dan/atau latihan kerja.
4.        Kep. Mendikbud No. 4990/U/1992 Pasal 33 Butir (6)
Kerjasama SMK dengan dunia usaha terutama bertujuan untuk meningkatkan kesesuaian program SMK dengan kebutuhan dunia usaha yang diusahakan dengan azas saling menguntungkan. Kerjasama SMK dengan dunia usaha antara lain meliputi Praktek Kerja Industri (Prakerin) dan magang.

1.2.  Tujuan Praktek Kerja Industri (Prakerin)
       Prakerin pada dasarnya merupakan kegiatan intrakurikuler, harus dilaksanakan oleh setiap peserta diklat secara individu.
        Dengan pengaturan organisasian pola penyelenggaraan pendidikan SMK perlu membentuk proses kegiatan atau seluruh komponen keahlian dan kejuruan dalam bentuk latihan kerja didunia kerja.
      Meningkatkan pemahaman dan pemantapan serta mengembangkan peserta diklat yang di dapat disekolah dan menerapkan di dunia usaha.
        Meningkatkan keterampilan berupa penguasaan kemampuan professional kejuruan peserta diklat.



1.3.Tujuan Pembuatan Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin)
      Adapun tujuan pembuatan laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini adalah :
1.      Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan atau pengalaman dalam bentuk tulisan tersusun secara sistematik atau kronologi dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar ;
2.      Peserta didik mampu mencari alternative pemecahan masalah kejuruan sesuai dengan program studinya yang terungkap dalam laporan tertulis ;
3.      Memberikan informasi tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dari Dunia Usaha / Dunia Industri (DU/DI) ke sekolah.

1.4.  Batasan Masalah
        Dalam laporan pelaksanaan Prakerin ini penulis hanya membahas tentang Lampu LED Dan TL karena memang hanya itu yang diajarkan pada waktu peraktek dalam penulisan laporan ini penulis ingin memberikan suatu gambaran kepada pembaca tentang  Lampu LED Dan TL

1.5. Tempat dan Waktu
       Adapun tempat Prakerin peserta pada PT..... dengan waktu praktek 02 January sampai 31 Maret 2013


















BAB II
TINJAUAN UMUM TENTANG PERUSAHAAN

2.1. Sejarah Singkat Perusahaan
Kehidupan manusia tidak dapat terlepas dari penerangan,berawal dari penemuan lampu pijar oleh Thomas Alfa Edison, maka lampu menjadi kebutuhan utama yang perkembangannya selalu disesuaikan dengan kemajuan dan kebutuhan masyarakat itu sendiri apakah dimanfaatkan untuk penerangan rumah, jalan, pabrik, atau tempat-tempat lain dimana masyarakat itu beraktivitas. Bersamaan itu juga fungsi lampu tidak semata-mata sebagai alat penerangan tetapi juga didesain sehingga mempunyai nilai seni, baik daari sisi pencahayaannya maupun bentuk-bentuk yang ada.
        Philips sebagai salah satu merk lampu dengan pengalaman sejak puluhan tahun lampau, telah mengembangkan lampu hemat energi dengan kemampuan cahaya yang besar dan daya tahan yang lebih lama. Guna memasarkan lampu Philips dan perangkatnya, berdirilah PD. .... pada tanggal 17 Maret 2002 sebagai “ sub distributor Philips Lighting for professional lighting”.
        Semakin meningkatnya penjualan merk Philips yang dilakukan PD. .... kepada masyarakat di wilayah Jawa , maka badan hukum PD. .... ditingkatkan menjadi CV. .... dengan akte notaris Ismael Rusdi Nomor 4 Tanggal 17 Oktober 2004.
        Selama periode 17 Maret 2000 sampai 30 juni 2007, PD. .... telah melakukan kerjasama untuk memenuhi kebutuhan beberapa industri, seperti:
    1. PT.
    2. PT.
    3. PT.
    4. PT.
    5. PT..
          
  
        Termasuk juga beberapa perusahaan supplier maupun kontraktor, sedangkan untuk pemasangan lampu jalan yang telah dilakukan pada pekerjaan paket :

di Taman Dolog, Air Mancur Jalan Pemuda, Hotel Shangri-La, dan tentunya Jembatan Suramadu yang menghubungkan kota Surabaya dengan pulau Madura

      Pengalaman- pengalaman yang telah dilampaui selama hampir 9 tahun dalam distribusi lampu merk Philips dan perangkatnya, saat ini PT. .... dipercaya kembali oleh PT. Philips Indonesia untuk menangani sektor proyek, dan pekerjaan dengan skala yang lebih besar, karenanya mulai tahun 2005 menjadi “ Autorized Project Dealer dan Peur Distributor” di wilayah jawa , yang berfungsi untuk mendukung proyek-proyek lampu di wilayah tersebut guna kepuasan pelanggan menjadi lebih maksimal. Sehingga pasar yang dilayani meliputi Pemerintahan (Government), Industri (Industrial), Komersil (Comercial).
Dan di Tahun 2008 PT. ..... mendapatkan penghargaan sebagai Dealer terbaik di Indonesia untuk Aplication lampu teknologi terdini ( LED )
                        Pelayanan yang ditawarkan antara lain Pengadaan lampu ( Complete set ) dan Desain penempatan titik lampu dengan bantuan Software khusus Calculux dan Dialux serta konsultasi dengan Team Lighting Design Community ( LiDAC ) Philips, sehingga diperoleh perhitungan yang akurat untuk penerangan di berbagai type ruangan maupun jalan.
        Sebagai bagian dari PT. PHILIPS INDONESIA, PT. .... berkomitmen untuk memuaskan konsumen, dengan pelayanan cepat, tepat dan efisien.

        Adapun alamat kantor PT . ....









2.1.1.      Visi

Di dunia dimana kompleksitas yang semakin menyentuh di setiap aspek kehidupan kita sehari-hari, kita akan memimpin dalam membawa akal dan kesederhanaan kepada banyak orang.

Membantu masyarakat khususnya masyarakat Indonesia dalam meningkatkan kualitas kehidupan dengan memberikan saran dan solusi dalam bidang perlampuan dan alat-alat elektronik rumah tangga melalui pengenalan inovasi Produk Lampu LED.


2.1.2.      Misi

"Mengingat tanggung jawab kami sebagai industrialis, kami akan mengabdikan diri demi kemajuan dan perkembangan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan usaha kami, dengan meningkatkan kualitas hidup di seluruh dunia.“
Tujuan Dasar Manajemen PT ...., dirumuskan pada tahun 2002 oleh pendirinya,
Tujuan Dasar Manajemen ini adalah filosofi usaha lampu hemat energi yang mewujudkan misi dan pengabdian kami demi kemajuan masyarakat dan kesejahteraan manusia di seluruh dunia melalui kegiatan usaha kami.


2.1.3. Moto
     
‘Utama Dalam Harga, Kualitas Dan Pelayanan"






2.2.      Kepegawaian dan Disiplin Kerja
2.2.1   Pasal 1 (Kepegawaian
     Dalam peraturan kepegawaian ini yang dimaksud dengan:
 a. Pegawai adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan, diangkat dan diberi      penghasilan menurut ketentuan yang berlaku di perseroan, termasuk pegawai yang ditugas karyakan.
   b.Peraturan kepegawaian adalah ketentuan sebagaimana yang diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
   c.  Pejabat yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah pejabat yang diberi wewenang menjatuhkan sanksi, yang selanjutnya dapat disingkat dengan PYBM.
   d.      Sub unit pelaksana adalah unit organisasi pelaksana satu tingkat dibawah unit pelaksana.
   e.       Pimpinan adalah unit pejabat yang memimpin unit induk atau unit pelaksana.

2.2.2        Pasal  1 (Disiplin Kerja)
       Dalam peraturan disiplin pegawai ini yang dimaksud dengan:
       a.       Disiplin adalah ketaatan dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
       b.      Peraturan disiplin pegawai adalah ketentuan-keterntuan sebagaimana yang diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
       c.       Pelanggaran disiplin adalah setiap ucapan, tulisan atau perbuatan pegawai yang melanggar peraturan disiplin pegawai, baik yang dilakukan didalam maupun diluar jam kerja.
      d.      Sanksi disiplin adalah sanksi yang dijatuhkan kepada pegawai karena melanggar peraturan disiplin pegawai.









2.3      Struktur Organisasi

















BAB III
ISI LAPORAN
Sekilas Mengenai  Lampu Led Dan TL/PLC


LED merupakan kepanjangan dari light-emitting diode. Lampu ini merupakan dioda semikonduktor yang memancarkan gelombang cahaya tunggal seketika saat kontak dengan energi listrik. Tak hanya sebagai penerangan di rumah, lampu LED kini juga banyak digunakan untuk kepentingan lain. Misalnya, LED ini digunakan pada perangkat elektronik seperti jam digital, layar komputer, mouse optik, dan printer laser. Bahkan, di beberapa trafick light digunakanlah lampu LED ini. Kini, penggunaan lampu LED semakin sering kita temui pada rumah – rumah, entah sebagai penerangan utama, lampu baca, landscape lighting, hingga recessed

Description: http://www.desainbangun.com/public/album_photo/64/49/01/1471c_d82a.jpg?c=8681
Description: http://www.desainbangun.com/public/album_photo/66/49/01/1471e_c954.jpg?c=f410


lighting

.Description: http://www.desainbangun.com/public/album_photo/68/49/01/14720_52cf.jpg?c=6739

Material pembuat lampu LED
Description: http://www.desainbangun.com/public/album_photo/6a/49/01/14722_c290.JPG?c=3572


Kebanyakan lampu LED rata – rata terbuat dari bahan alumunium, gallium dan arsenida dengan tambahan impurities. Impurities ini mampu menciptakan elektron bebas yang bisa membantu semikonduktor untuk mengarahkan energi listrik sehingga menghasilkan gelombang cahaya. Impurities ini terdapat dalam berbagai warna, yang turut menentukan warna lampu LED nantinya
Lampu TL (Fluorescent)
Jenis lampu ini juga dikenal dengan lampu neon. lampu neon bentuknya macam-macam, ada yang bentuknya memanjang biasa, bentuk spiral atau tornado, dan ada juga yang bentuk memanjang vertikal dengan fitting (bentuk pemasangan ke kap lampu) yang mirip seperti lampu pijar biasa. Lampu TL lebih hemat energi dibandingkan lampu pijar, karena lebih terang. Untuk lampu TL yang baik (merk bagus), bisa bertahan 15.000 jam atau setara dengan 10 tahun pemakaian, harganya juga sekitar 10x lampu pijar biasa. Sedangkan lampu TL yang berkualitas buruk mungkin bisa bertahan 4-6 bulan saja.

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2roYBY2HmYBV_84iwAMVRho2ujDYDvX4Wb-VSB4VuJgokkydszwT8fxt_FC9kT1nGdQy3q5zdAwpybwBhRMgKYxBKg0FUEIWDWSzjCxCJhz-KMnB0gzqdCMRN6awK7KjEaFVOfRtRPtw/s1600/lampu+1.png 

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiuPnFXHfpYJ2gNVXcS2LiRqpf4iLJ4dBfZ1dvlSm8fwXWbMDH0JQjc9YYTQ_b8m9SC0zK8O1GDVLlA5bdKwOMA39tbh4k7gSW1Qzf2TkGGvMCWKFQ3Tsyof2i7j5XO9B7aKYrbvTtHNY/s1600/lampu+2.png
 Lampu TL yang banyak digunakan sejak dulu dengan fitting khusus untuk lampu TL yang panjang.


Dengan jumlah watt (energi listrik) yang lebih kecil, lampu TL atau neon lebih mudah digunakan dari pada membeli lampu pijar biasa, dan saat ini jenis lampu TL juga bervariasi baik bentuk, fitting pemasangan, serta warna cahayanya ada yang putih, kuning, dan warna lainnya. Dengan keseimbangan antara harga dan lama pemakaian, lampu TL banyak digunakan untuk penerangan toko, mall, serta tempat-tempat lain yang membutuhkan cahaya terang dan lebih hemat energi.

LED atau singkatan dari Light Emitting Diode adalah salah satu komponen elektronik yang tidak asing lagi di kehidupan manusia saat ini. LED saat ini sudah banyak dipakai, seperti untuk penggunaan lampu permainan anak-anak, untuk rambu-rambu lalu lintas, lampu indikator peralatan elektronik hingga ke industri, untuk lampu emergency, untuk televisi, komputer, pengeras suara (speaker), hard disk eksternal, proyektor, LCD, dan berbagai perangkat elektronik lainnya sebagai indikator bahwa sistem sedang berada dalam proses kerja, dan biasanya berwarna merah atau kuning. LED ini banyak digunakan karena komsumsi daya yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan beragam warna yang ada dapat memperjelas bentuk atau huruf yang akan ditampilkan. dan banyak lagi, Pada dasarnya LED itu merupakan komponen elektronika yang terbuat dari bahan semi konduktor jenis dioda yang mampu memencarkan cahaya. LED merupakan produk temuan lain setelah dioda. Strukturnya juga sama dengan dioda, tetapi belakangan ditemukan bahwa elektron yang menerjang sambungan P-N. Untuk mendapatkna emisi cahaya pada semikonduktor, doping yang pakai adalah galium, arsenic dan phosporus. Jenis doping yang berbeda menghasilkan warna cahaya yang berbeda pula.
Keunggulannya antara lain konsumsi listrik rendah, tersedia dalam berbagai warna, murah dan umur panjang. Keunggulannya ini membuat LED digunakan secara luas sebagai lampu indikator pada peralatan elektronik. Namun LED punya kelemahan, yaitu intensitas cahaya (Lumen) yang dihasilkannya termasuk kecil. Kelemahan ini membatasi LED untuk digunakan sebagai lampu penerangan. Namun beberapa tahun belakangan LED mulai dilirik untuk keperluan penerangan, terutama untuk rumah-rumah di kawasan terpencil yang menggunakan listrik dari energi terbarukan (surya, angin, hidropower, dll). Alasannya sederhana, konsumsi listrik LED yang kecil sesuai dengan kemampuan sistem pembangkit energi terbarukan yang juga kecil.
Riset-riset mutakhir menunjukkan hasil menggembirakan. Kini LED mampu menghasilkan cahaya besar dengan konsumsi energi listrik (tetap) kecil. Berita terakhir adalah ditemukannya OLED (Organic LED) oleh para ilmuwan di University of Michigan dan Princeton University. Temuan ini sukses menghasilkan cahaya dengan intensitas 70 Lumen setiap 1 watt listrik yang digunakan. Sebagai perbandingan, lampu pijar memancarkan 15 lumen per watt, dan lampu fluoroscent (misalnya lampu jantung) memancarkan 90 lumen per watt. Keunggulan LED dibanding lampu fluoroscent adalah ramah lingkungan, cahaya tajam, umur panjang, dan murah.
Sebelum OLED ditemukan, persoalan yang dihadapi para ahli LED adalah rendahnya efisiensi LED. Bukan karena cahaya yang dihasilkan sedikit, tapi karena sekitar 80% cahaya terperangkan di dalam LED. Sebagai solusi, disain OLED menggunakan kombinasi kisi dan cermin berukuran mikro, bekerja bersama-sama memandu cahaya yang terperangkap di dalam LED keluar. Stephen Forrest, profesor teknik elektro dan fisika di University of Michigan, penemu OLED mengatakan bahwa kini kita bisa bersiap untuk mengganti pencahayaan di dalam bangunan dan rumah yang saat ini menggunakan lampu pijar ataupun fluoroscent dengan OLED.
Kelebihan dari LED :
·         LED memiliki efisiensi energi yang lebih tinggi dibandingkan dengan lampu lain, dimana LED lebih hemat energi 80 % sampai 90% dibandingkan lampu lain.
·         LED memilki waktu penggunaan yang lebih lama hingga mencapai 100 ribu jam.
·         LED memiliki tegangan operasi DC yang rendah.
·         Cahaya keluaran dari LED bersifat dingin atau cool (tidak ada sinar UV atau energi panas).
·         Ukurannya yang mini dan praktis

Kelemahan LED
·         Harga LED per lumen lebih tinggi dibandingkan dengan lampu lain tetapi biaya operasional kedepannya lebih murah.

Kelebihan Lampu Pijar atau Neon yang Menggunakan LED :
Jika lampu pijar tidak dapat digunakan lagi setelah filamennya putus/hangus, namun tidak demikian pada lampu LED. LED merupakan jenis solid-state lighting (SSL), artinya lampu yang menggunakan kumpulan LED, benda padat, sebagai sumber pencahayaannya sehingga tidak mudah rusak bila terjatuh atau bohlamnya pecah. Kumpulan LED diletakkan dengan jarak yang rapat untuk memperterang cahaya. Satu buah lampu ini dapat bertahan lebih dari 40 ribu jam, bahkan mencapai 100 ribu jam
Macam-macam LED :
1. Dioda Emiter Cahaya . Sebuah dioda emisi cahaya dapat mengubah arus listrik langsung menjadi cahaya. Dengan mengubah-ubah jenis dan jumlah bahan yang digunakan untuk bidang temu PN. LED dapat dibentuk agar dapat memancarkan cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Warna yang biasa dijumpai adalah merah, hijau dan kuning.
2. LED Warna Tunggal . LED warna tunggal adalah komponen yang paling banya dijumpai. Sebuah LED warna tunggal mempunyai bidang temu PN pada satu keping silicon. Sebuah lensa menutupi bidang temu PN tersebut untuk memfokuskan cahaya yang dipancarkan.
3. LED Tiga Warna Tiga Kaki . satu kaki merupakan anoda bersama dari kedua LED. Satu kaki dihubungkan ke katoda LED merah dan kaki lainnya dihubungkan ke katoda LED hijau. Apabila anoda bersamanya dihubungkan ke bumi, maka suatu tegangan pada kaki merah atau hijau akan membuat LED menyala. Apabila satu tegangan diberikan pada kedua katoda dalam waktu yang bersama, maka kedua LED akan menyala bersama-sama. Pencampuran warna merah dan hijau akan menghasilkan warna kuning.
4. LED Tiga Warna Dua Kaki Disini, dua bidang temu PN dihubungkan dalam arah yang berlawanan. Warna yang akan dipancarkan LED ditentukan oleh polaritas tegangan pada kedua LED. Suatu sunyal yang dapat mengubah polaritas akan menyebabkan kedua LED menyala dan menghasilkan warna kuning.













3.2. Penjelasan Tentang Alat dan Bahan
  1. Multimeter adalah alat ukur yang dipakai untuk mengukur tegangan listrik, arus listrik, dan tahanan (resistansi). Itu adalah pengertian multimeter secara umum, sedangkan pada perkembangannya multimeter masih bisa digunakan untuk beberapa fungsi seperti mengukur temperatur, induktansi, frekuensi, dan sebagainya. Ada juga orang yang menyebut multimeter dengan sebutan AVO meter, mungkin maksudnya A (ampere), V(volt), dan O(ohm).
Multimeter dibagi menjadi dua jenis yaitu multimeter analog dan multimeter digital. 
Multimeter analog lebih banyak dipakai untuk kegunaan sehari-hari, seperti para tukang servis TV atau komputer kebanyakan menggunakan jenis yang analog ini. Kelebihannya adalah mudah dalam pembacaannya dengan tampilan yang lebih simple. Sedangkan kekurangannya adalah akurasinya rendah, jadi untuk pengukuran yang memerlukan ketelitian tinggi sebaiknya menggunakan multimeter digital.
Multimeter digital memiliki akurasi yang tinggi, dan kegunaan yang lebih banyak jika dibandingkan dengan multimeter analog. Yaitu memiliki tambahan-tambahan satuan yang lebih teliti, dan juga opsi pengukuran yang lebih banyak, tidak terbatas pada ampere, volt, dan ohm saja. Multimeter digital biasanya dipakai pada penelitian atau kerja-kerja mengukur yang memerlukan kecermatan tinggi, tetapi sekarang ini banyak juga bengkel-bengkel komputer dan service center yang memakai multimeter digital. Kekurangannya adalah susah untuk memonitor tegangan yang tidak stabil. Jadi bila melakukan pengukuran tegangan yang bergerak naik-turun, sebaiknya menggunakan multimeter analog.


  1. Kawat :
Kawat adalah benda yang terbuat dari logam yang panjang dan lentur. Kawat merupakan bendar penhantar listrik. Kawat mempunyai banyak bentuk dan ukuran. Kawat yang digunakan untuk menghantar listrik biasa dibungkus dengan kulit yang terbuat dari karet yang biasa disebut kabel.





  1. Solder :
Solder merupakan alat bantu dalam merakit atau membongkar rangkaian elektronika pada rangkaian yang terdapat pada papan pcb. solder merupakan alat elektronika yang mengubah energi listrik menjadi energi panas. Solder banyak jenis dan beragam bentuknya, pada umumnya berbentuk seperti pistol, dan lurus dengan mata solder di ujung yang berbentuk lancip, dan dilengkapi tombol pengatur suhu ukuran tinggi rendahnya panas yang dihasilkan untuk membuatkawat timah mencair agar dapat melepaskan atau menyatukan kaki-kaki komponen pada papan Pcb. Suhu panasnya yang terlalu berlebihan dapat merusak komponen atau menyebabkan komponen lain ikut terlepas. Solder pula digunakan untuk upaya alternatif jumper dengan menghubungkan kabel kecil pada hubungan yang putus pada papan Pcb agar yang retak atau terputus agar dapat tersambung kembali.
  1. Tenol (timah Solder)
Paling banyak dijumpai dipasaran, tenol atau timah solder berukuran diameter kecil dengan gulungan kecil juga. Kalau kita mau membeli timah biasanya akan ditanya dua pilihan, mau yang jenis biasa atau timah yang bagus? Yang jenis biasa maksudnya timah solder tanpa campuran sejenis borax (solder paste), sedangkan timah solder yang bagus ada campuran borax didalamnya, sehingga akan memudahkan timah melekat pada pcb saat digunakan.
Tetapi kalau dipabrik elektronik, timah solder yang digunakan memiliki diameter lebih besar, dan satu gulung biasanya seberat 1 kilogram, timah solder seperti ini dipakai untuk penyolderan produksi. Menurut saya, timah jenis ini lebih baik, atau karena saya sudah terbiasa memakai yang jenis timah besar ini jadi merasa lebih cocok. Tapi untuk pemakaian menyolder memang mantap, apalagi digunakan bersama-sama solder iron yang bermata besar, tentunya solder yang berkualitas bagus. Kalau untuk dipasaran saya kurang tau, apakah timah solder jenis ini tersedia atau tidak.
Tapi untuk pilihan alternatif, antara dua jenis timah solder yang saya sebutkan diatas tadi, saya akan memilih timah yang berkualitas bagus walaupun harus mengeluarkan uang lebih, itu tidak menjadi masalah kalau dapat menghasilkan barang yang lebih bagus.
Fungsi tenol adalah sebagai media penyambung antara dua buah kaki komponen atau kaki komponen dengan PCB


  1. Resistor
Resistor adalah komponen elekronik dua kutub yang didesain untuk menahan arus listrik dengan memproduksi tegangan listrik di antara kedua kutubnya, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan arus yang mengalir.
Resistor ini memiliki banyak bentuk dan jenis, berikut ini beberapanya :
  1. FIXED RESTAN ( Tahanan Tetap )
  2. Resistor Variabel
  3. Potensiometer
Pada dasarnya jenis di atas memiliki sifat yang sama yakni menahan arus listrik sementara. tetapi pada poin kedua dan ketiga memiliki kelebihan karena ketahananya dapat di ubah. di bawah ini penjelasan tentang jenis resistor.
  1. LED (Light Emitting Diode) merupakan sejenis lampu yang akhir-akhir ini muncul dalam kehidupan kita. LED dulu umumnya digunakan pada gadget seperti ponsel atau PDA serta komputer. Sebagai pesaing lampu bohlam dan neon, saat ini aplikasinya mulai meluas dan bahkan bisa kita temukan pada korek api yang kita gunakan, lampu emergency dan sebagainya. Led sebagai model lampu masa depan dianggap dapat menekan pemanasan globalkarena efisiensinya.
    Lampu LED sekarang sudah digunakan untuk:



  1. Dioda

Pengertian Dioda adalah jenis komponen pasif yang berfungsi terutama sebagai penyearah. Dioda memiliki dua kutub yaitu kutub anoda dan kutub katoda. Dioda terbuat dari dua bahan atau yang biasa di sebut dengan dioda semi konduktor yaitu bahan tipe-p menjadi sisi anode sedangkan bahan tipe-n menjadi katode.
Pada sambungan dua jenis berlawanan ini akan muncul daerah deplesi yang akan membentuk gaya barier. Gaya barier ini dapat ditembus dengan tegangan + sebesar 0.7 volt yang dinamakan sebagai break down voltage, yaitu tegangan minimum dimana dioda akan bersifat sebagai konduktor/penghantar arus listrik.
Fungsi Dioda dalam komponen elektronika adalah sebagai, Untuk penyerah arus, Sebagai catu daya, Sebagai penyaring atau pendeteksi dan Untuk stabilisator tegangan. Dioda adalah komponen aktif yang memiliki dua terminal yang melewatkan arus listrik hanya satu arah
Jenis dioda juga bermacam-macam, seperti Dioda silicon, Dioda germanium, Dioda zener dan LED (Light Emitting Dioda). Fungsi dioda ini sangat berlainan, karena memiliki perbedaan pada aspek fisik baik ukuran geometrik, tingkat pengotoran, jenis elektrode ataupun jenis pertemuan.
Selain sebagai penyerah arus, fungsi dioda juga bisa di gunakan sebagai detector yaitu untuk mendeteksi sinyal-sinyal kecil. Dioda zener dipakai sebagai stabilisator tegangan catu daya sedangkan dioda LED (Light Emitting Dioda) yaitu dioda yang dapat memancarkan cahaya biasanya dipakai sebagai lampu control
Karakteristik dioda atau kurva I–V, berhubungan langsung dengan perpindahan dari pembawa melalui yang dinamakan lapisan penipisan atau daerah pemiskinan yang terdapat pada pertemuan p-n di antara semikonduktor.
Pada diode p-n, arus mengalir dari sisi tipe-p (anode) menuju sisi tipe-n (katode), tetapi tidak mengalir dalam arah sebaliknya. Itu lah yang dinamakan Dioda semikonduktor. Tipe lain dari diode semikonduktor adalah diode Schottky yang dibentuk dari pertemuan antara logam dan semikonduktor.
  1. PCB
PCB atau printed circuit board yang artinya adalah papan sirkuit cetak, merupakan sebuah papan tipis yang terbuat dari sejenis fiber sebagai media isolasinya, yang digunakan untuk meletakan komponen elektronika, yang di pasang dan di rangkai, di mana salah satu sisinya dilapisi tembaga untuk menyolder kaki kaki komponen. PCB atau Printed Circuit Board juga memiliki jalur-jalur konduktor yang terbuat dari tembaga dan berfungsi untuk menghubungkan antara satu komponen dengan komponen lainnya.
Ketebalan tembaga pada PCB atau Printed Circuit Board bermacam macam, ada yang 35 micrometer ada juga yang 17-18 micrometer. Bahan lainnya adalah paper phenolic atau pertinax, biasanya berwarna coklat, bahan jenis ini lebih populer karena harganya yang lebih murah. Ada juga yang dibuat dari bahan fiberglass yang di pakai untuk Through hole plating, karena materialnya lebih kuat dan tidak mudah bengkok di bandingkan yang berbahan pertinax.
PCB atau Printed Circuit Board ini memiliki beberapa macam sesuai dengan fungsinya, yaitu satu sisi (biasa digunakan pada rangkaian elektronika seperti radio, TV, dll), dua sisi (dapat digunakan untuk menghubungkan komponen di kedua sisinya) dan multi side ( bagian PCB luar maupun dalam digunakan sebagai media penghantar, misalnya pada rangkaian-rangkaian PC).
  1. Elco
Kapasitor polar memiliki dua kutub yang berbeda pada kakinya (-/+), sehingga dalam pemasangannya tidak boleh terbalik. Kapasitor polar biasa disebut juga dengan nama elco, satuan yang digunakan untuk mengetahui nilai kapasitas sebuah elco adalah uF(mikro Farad). Tiap elco memiliki tegangan kerja yang berbeda-beda, biasanya batas maksimal tegangan yang diperbolehkan untuk sebuah elco tertulis pada bodynya. Tegangan kerja pada elco dinyatakan dalam volt.
Apabila sebuah elco memiliki nilai 10uF/25volt, itu artinya elco tersebut bernilai 10 mikro Farad dan memiliki batas maksimum tegangan 25 volt.

Fungsi :
Fungsi elco dalam suatu rangkaian elektronika yaitu di pakai untuk mengetahui nilai kapasitas sebuah elco didalam satuan uf (mikro farad). Fungsi elco biasanya sering di sebut sebagai kapasitor polar. Dalam kapasitor polar mempunyai dua kutub yang berlainan pada setiap kakinya, sehingga didalam pemasangan komponen ini tidak bisa terbalik maupun salah didalam pemasangan.
Elco atau kondensator/kapasitor elektrolit yaitu komponen yang mempunyai dua kaki, yakni kaki ( – ) dan kaki ( + ). Fungsi elco juga bisa di sebut sebagai penyimpan arus listrik searah dc. Rangkaian elco biasanya di gunakan dalam rangkaian apa saja, misalnya pada power supply regulator dan rangkaian lainnya. Kapasitor elco di bagi jadi 2 type, yakni kapasitor polar dan kapasitor bipolar / non polar. Pembagian ini didasarkan pada polaritas ( kutub positif dan negatif ) dari masing-masing kapasitor.
Komponen elco juga dapat mengalami kerusakan, seandainya kerusakan tidak di ketahui maupun elco meletus maka untuk mengetesnya dapat kita gunakan avometer. Cara pemakaian avometer yaitu dengan menghubungkan kabel avo ke kaki elco, jika elco normal, jarum pada avometer akan menunjuk ke atas kemudian perlahan lahan akan turun sampai nilai 0. Bila komponen elco rusak, maka jarum pada avometer tidak dapat turun dan tetap naik ke atas
  1. Variable Resistor adalah komponen elektronika  yang memiliki hambatan  dapat diubah-ubah dengan memutar, menggeser atau mengetrimnya. Yang diputar namanya Potensio, yang digeser namanya Penahan geser, dan yang di trim namanya Trimmer Potensio (Trimpot). Didalam sebuah skema Potensio sering disingkat Pot sedangkan Trimpot disingkat VR. Satuan yang digunakan adalah Ohm (Ω) sama seperti resistor, namun untuk mengetahui nilain kamu tidak usah repot-repot sebagaimana resistor, kamu cukup melihat tulisan yang tertera pada body/badan potensio ata trimpout tersebut. Jika kamu ragu dengan nilainya maka kamu bisa mengukurnya menggunakan multi tester.

Fungsi dan kegunaan
Variable Resistor ini memiliki fungsi dan kegunaan antara lain:
  • Pengatur volume (keras/lemah suara)
  • Pengatur nada (bass/treble)
  • Pengatur cerah redup gambar pada pesawat TV
  • Pengatur contras gambar
  • Pengatur frekuensi
Materi :
  1. Lampu LED mempunyai keunggulan dibandingkan dengan Teknologi lampu lainnya. Konon LED dapat tahan sampai 100.000 jam. Ini artinya kita bila LED kita nyalakan 24 jam sehari ia akan tahan selama 10 tahun. Hebat bukan? Padahal lampu Fluorencent umumnya hanya tahan 1-3 tahun saja.
    Sekarang LED banyak digunakan pada lampu senter (Flash Light). Penggunaan LED pada lampu senter sangat ekonomis dibandingkan dengan lampu senter dengan lampu pijar. LED membuat baterai lampu senter tidak lekas habis alias irit.
    Lampu LED kini mulai populer dan digunakan dimana-mana.
Di jalan Raya
  • Lampu rem mobil
  • Lampu sign mobil
  • Lampu lalu lintas
di tempat umum
  • Petunjuk : EXIT, TOILET, OPEN
  • Running Text untuk iklan
dirumah tangga
  • Lampu Tidur
  • Lampu baca
Di toko alat-alat listrik dapat anda beli lampu tidur (lampu redup) LED dan lampu baca LED. Lampu LED tersebut mempunyai daya (bilangan Watt) yang kecil. Jadi apabila kita menggunakan Lampu LED untuk lampu tidur ataupun lampu baca, pastilah akan menghemat pemakaian listrik. Sekarang adalah jaman dimana penghematan energi harus kita laksanakan. Dunia berada dalam bahaya pemanasan global karena itu mari kita ikut serta memcegah agar tidak semakin berkelanjutan. Salah satu cara mencegah pemanasan global ialah dengan menghemat listrik. Keuntungan lain menghemat listrik akan mengurangi tagihan rekening listrik. 
Pada waktu kita tidur, lampu diruang tidur dan ruang lainnya kita padamkan. Bila anda tidak nyaman dalam kegelapan ketika tidur anda dapat menggunakan lampu redup yang lebih hemat energi. Pastikanlah menggunakan lampu tidur LED; karena LED mempunyai Watt yang sangat kecil
Untuk urusan lampu tidur yang paling kecil dayanya, lampu LED lah juaranya. Tetapi jangan salah mengerti. Lampu LED yang berdaya kecil belum tentu lebih efisien. Ada orang yang memasang banyak lampu LED untuk menerangi sebuah kamar. Mereka menyangka dengan cara demikian mereka akan menghemat energi, hal tersebut tidak benar. Mari kita membahas lebih mendalam. Efisiensi lampu dikenal dalam istilah efficacy dengan satuan lumen/watt. Lumen adalah daya dari cahaya tampak. Jadi lumen/watt adalah berapa banyaknya cahaya yang dapat dihasilkan tiap wattnya. Makin besar eficacy suatu lampu makin efisien lampu tersebut. Eficacy untuk tiap jenis lampu dapat dibaca pada tabel dibawah ini :
Efficacy berbagai teknologi lampu.
Lampu
Efficacy
(Lumen/Watt)
Umur pakai
(jam)
Pijar 5W
6
1000-2000
Pijar 40W
12
1000-2000
Pijar 100W
17
1000-2000
LED putih
15 – 19
100,000
Fluorencent
30 – 80
10,000 – 24,000
Dari tabel jelaslah bahwa apabila kita ingin berhemat energi gunakanlah lampu Fluorencent karena lampu jenis ini mempunyai efficacy yang paling tinggi. Jadi sedapat mungkin gunakanlah lampu Fluorencent. Jika demikian mengapa kita menggunakan lampu tidur LED? Duduk persoalannya adalah demikian : Lampu Florencent 3 watt masih terlalu terang untuk digunakan sebagai lampu tidur, sementara membuat lampu flurencent dibawah 3 Watt sulit dilakukan. Karena itu kita gunakan LED yang mempunyai efficacy yang lebih baik dibanding lampu pijar. ingat kasus flash light diatas.
Sebuah LED mempunyai daya yang kecil sekali, sekitar 0.03 watt. Bisanya agar dicapai kuat penerangan yang memadai kita merangkai beberapa buah LED membentuk LED cluster. Pengalaman saya 8 buah LED sudah cukup untuk sebuah lampu tidur. Daya yang diperlukan 8×0.03 = 0.24 Watt! Sangat ekonomis bukan. Itulah sebabnya saya menyebutnya si mungil yang awet.
Selain sebagai lampu tidur, LED juga sangat baik digunakan sebagai lampu baca karena sebuah lampu baca tidak memerlukan lampu dengan bilangan lumen yang tinggi
           Hal tersebut disebabkan :
  • Jarak lampu dibuat dekat
  • Berkas cahaya dapat dikosentrasikan
Menurut fisika kuat penerangan (bilangan Lux) akan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak. Jadi akan sangat menguntungkan apabila jarak lampu dan object sangat dekat. Pada lampu baca hal ini dapat dilakukan karena object yang akan diterangi tidak terlalu luas. Lagi pula berkas cahaya pada lampu baca dapat kita kosentrasikan (dengan lensa atau pemantul) sehingga dapat diperoleh intensitas yang tinggi. Dengan menggabungkan kedua teknik diatas, lampu baca hanya memerlukan daya yang kecil. Dalam hal ini lampu baca LED sangat sesuai.
Bukan tidak mungkin, bila teknologi LED sudah semakin maju, efficacy LED akan mengalahkan Fluorencent. Semua lampu nantinya akan diganti dengan lampu LED. Kita tunggu saja kejutan yang akan dibuat LED.
Konstruksi Rangkaian Led
LED putih Ultra-Bright
Kini tersedia LED berbagai warna : merah, hijau, kuning, biru dan lainnya. Umumnya LED yang digunakan sebagai Lampu tidur adalah LED putih sangat terang “Ultra Bright”. Sebenarnya LED hanya dapat menghasilkan warna tertentu (monocromatic). Seperti kita ketahui cahaya putih adalah campuran berbagai warna. Sebenarnya LED putih adalah LED biru yang dilapisi fluor. Jadi cahaya putih berasal dari lapisan flour yang berpendar ketika cahaya biru tertimpa lapisan tadi.
Komponen-komponen elektonika yang perlu anda beli merakit sendiri lampu tidur LED
Daftar komponen lampu tidur LED ( 8 Buah )
Jenis
Simbol
Rating
Resistor
R1, R2
680 ohm; 1/2W
R3
470k ohm; 1/2W
Kapasitor
C1
180nF; 400V
C2
47 uF; 50V
DIODA
D1-D4
1N4007
DIODA Zener
DZ1, DZ2
18V, 1/2W
LED
LED1-LED8
putih; ultra bright


















3.3. Proses 

Untuk mengidentifikasi kerusakan lampu dapat kita amati dari kaca lampu neon dan htungan umur pakai lampu. Jika kaca lampu neon tampak hitam/gosong atau umur pakai sudah lebih dari 2 tahun, kemungkinan besar lampu neonnya yang rusak. Jika demikian dapat kita perbaiki dengan cara berikut ini :

1. Buka lampu hemat energi dengan cara memanasi body lampu
Description: Lampu hemat energi yang telah dibuka
Lampu hemat energi yang telah dibuka
2. Siapkan neon pengganti yang sesuai bentuk dan ukurannya
Description: Neon pengganti
Neon pengganti
3. Lepaskan kawat penghubung neon dari rangkaian inverter
Description: Lampu hemat energi rusak dan neon pengganti
Lampu hemat energi rusak dan neon pengganti
4. Lepaskan lampu neon dari body lampu
Description: Lepaskan lampu neon dari bodi lampu
Lepaskan lampu neon dari bodi lampu
5. Pasang lampu neon baru
Description: Pasang lampu neon baru ke bodi lampu
Pasang lampu neon baru ke bodi lampu
6. Sambungkan neon baru ke rangkaian inverter
Description: Sambungkan kawat lampu neon baru ke rangkaian inverter
Sambungkan kawat lampu neon baru ke rangkaian inverter
7. Lampu dengan neon baru siap dipakai
Description: Lampu hemat energi siap dipakai
Lampu hemat energi siap dipakai

Cara Service Lampu Hemat Energi :


Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpy2ypqrSc6aWM4EivwgfEYSE_sYjvP6-n4eifYH-JSFbikyjNGiTrsvG58HV1FmOQ-yHPScx7v543L7ymWx4ieUS-edb1cbxfrvgG5SB2G8z55kkDtt-wFtQqBPKsTeZxR22uRC6-yQo/s400/bohlam.jpg 

  1. Buka Casing Lampu Hemat Energi dengan mencongkelnya menggunakan obeng.
  2. Lepas Neon dari rangkaiannya, kemudian test neon dengan menggunakan Multitester. Ada dua kutub pada neon, ukur masing-masing dengan menggunakan batas ukur OHM Meter x1. Kalau neon masih bagus maka masing-masing jika diukur akan menunjukkan angka sekitar 2-8 ohm. Kalau salah satu kutub / ujung  ada yang putus / tidak menunjukkan angka maka berarti neon sudah rusak / putus. Cara mengakali jika neonnya yang putus silahkan baca di bagian bawah.
  3. Kalau neonnya bagus, berarti kerusakan ada di rangkaiannya.
Berikut ini beberapa komponen di rangkaian Lampu Hemat energi yang perlu di cek dan diganti kalau rusak :

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEAPYJ2-6NgFHBno5VDfg16duP65iNJUKHpdtUsPPO2SFdjZ_HlEwNf570sNVd7_06yA3__RmO0hVdQikAJpfCQKmx0EQBudxVwZ3phENhSDqw9GDgE4Rf5F9eQEYW_B6yK1jMDsLUvbQ/s400/ballast_1.jpg

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDWYWaQzXkAbcPAU1fdHCWQ2AnGe-V9YkN04lGp_0WZK6f-YCugWhObfSp3XvXC2LfgjBcsyOihRTjeqXLGbDPGk07NYtI23k0SJpW_QL4cSgMtTy0ABfMMI-rrnahdObRpHwAHZZaByA/s400/rangkaian+Lampu+jari.jpg
  1. Elco Filter setelah dioda bridge, biasanya melembung, ganti dengan elco 10uF / 350-400 volt
  2. Resistor 2,2 - 10 ohm 2 buah ( yang terhubung ke kaki emitor transistor )
  3. Resistor 15 - 20 ohm 2 buah ( yang terhubung ke kaki basis transistor )
  4. Transistor type MJE 13003 : 2 buah
  5. Bila semua komponen itu bagus dan lampu masih mati, ganti saja kondensator tantalum 3,9nF - 4nF/1200volt, walaupun kelihatan tidak rusak. kondensator tersebut berfungsi sebagai starter lampu. (kondensator ini langsung terhubung ke salah satu kutub neon.
BAB IV
PENUTUP
  1. Kesimpulan
Banyak pengalaman yang penulis dapatkan selama melaksanakan praktek kerja industry di PT ..... Diantaranya dapat disimpulkan sebagai berikut :
1.        Mendapatkan banyaknya pengalaman baru, pengetahuan baru,keterampilan dan mental dan pengalaman kerja, setelah melaksanakan PSG.
2.       Melatih kemandirian hidup jauh dari rumah
3.       Komunikasi demi keberhasilan suatu pekerjaan dengan hasil yang memuaskan dan berkualitas.
4.       Kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi merupakan modal berharga bagi seseorang untuk bersaing di era globalisasi .
5.       Belajar teori disertai praktek sehingga mudah untuk dimengerti.
6.       Kegiatan Prakerin di PT .... dilaksanakan pada tanggal 2 Januari 2013 sampai dengan 30 Maret 2013.
7.       Kegiatan yang saya kerjakan selama Prakerin adalah sebagai berikut :
1.Servis
2.Packing
3.Return










B. Saran-saran
Setelah melaksanakan praktek kerja industry, penulis dapat menyimpulkan hal-hal yang terjadi di lapangan untuk dijadikan saran,yaitu :
  1. Berdoa menurut kepercayaan masing-masing sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan,karena doa senantiasa mempermudahkan pekerjaan yang dilakukan.
  2. Memakai atau menggunakan perlengkapan kerja untuk menjamin keselamatan kita.
  3. Menggunakan alat-alat sesuai dengan fungsi-fungsinya.
  4. Berkerja dengan prosedur yang benar dan bertanyalah bila mendapat permasalahan.
  5. Siswa dapat menggunakan laporan dengan sebaik=baiknya.
  6. Agar guru/pembimbing lebih meningkatkan mutu pendidikan siswa-siswi sebelum melaksanakan Praktek Kerja Indusri.
  7. Bigi siswa-siswi SMK PGRI 4 Surabaya agar bersungguh-sungguh untuk mempelajari ilmu-ilmu dan trik yang terdapa di dalam dunia industri.
  8. Jagalah kesehatan sewaktu melaksanakan Praktek Kerja Industri











IDENTITAS SIWA

NAMA                                                      :  

NOMER INDUK SISWA                          :  

JENIS KELAMIN                                    

TEMPAT /TGL LAHIR                            :  

GOLONGAN DARAH                            :   

CATATAN KESEHATAN                      :  

ALAMAT                                                 :   

NOMER TLP                                           :   -
NAMA ORANG TUA                             :  

NAMA ORANG TUA / WALI                 :   -

NOMER TLP                                           : -

ALAMAT SEKOLAH                               :  

NOMER TLP                                           :  



Surabaya,01 april 2013
                                                                                         



Identitas Dunia Usaha /Industry
  

1.Nama Perusahaan /Industry               :           
/Lembaga  
2.Bidang Usaha                                                       : A) Service
                                                                         B) Manufacturing
3.Alamat                                                                   : 
4.Nomer Telepon                                                   :
5.Nomer Facsimile                                                 :
6.Nama Pimpinan                                                 
7.Nama Pembimbing                                              : 
8.Tanggal Mulai                                                      : 2-01-2013
9.tanggal selesai                                                     :30-03-2013
10.Jam Kerja                                                           : 08.00 S/D 17.00
11.Profil/Sub Profil Kemampuan      
Yang Diperoleh                                                       : Servis, Packing, Return

                   
                                                                                        Surabaya,1 april 2013                                                   
               Pimpinan                                                                    pembimbing  


                                                                             
Laporan Kegiatan Praktek Kerja Di Industri
No
Jenis Perkerjaaan
Uraian Perkerjaan
Hari /Tgl.Pelaksaan
Paraf Pembimbing
Nomer Lembar Kerja

1
Retur
2 Januari 2013



2
Retur
3 Januari 2013



3
Retur
4 Januari 2013



4
Retur
7 Januari 2013



5
Retur
8 Januari 2013



6
Retur
9 Januari 2013



7
Retur
10 Januari 2013



8
Retur
11 Januari 2013



9
Retur
14 Januari 2013



10
Retur
15 Januari 2013



11
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

16 Januari 2013




12
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu


17 Januari 2013



13
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

18 Januari 2013



14
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

21 Januari 2013



15
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

22 Januari 2013



16
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

23 Januari 2013



17
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

25 Januari 2013



18
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

28 Januari 2013



19
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
29 Januari 2013



20
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
30 Januari 2013



21
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
31 Januari 2013



22
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
1 Febuari 2013



23
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
4 Febuari 2013



25
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
5 Febuari 2013



26
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
6 Febuari 2013



27
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
7 Febuari 2013



28
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
8 Febuari 2013



29
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
11 Febuari 2013



30
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
12 Febuari 2013



31
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
13 Febuari 2013



32
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
14 Febuari 2013



33
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

15 Febuari 2013



34
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

18 Febuari 2013



35
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

19 Febuari 2013



36
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

20 Febuari 2013



37
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

21 Febuari 2013



38
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

22 Febuari 2013



39
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

25 Febuari 2013



40
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

26 Febuari 2013



41
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

27 Febuari 2013



42
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

28 Febuari 2013



43
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

1 Maret 2013

44
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
4 Maret 2013



45
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
5 Maret 2013



46
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
6 Maret 2013



47
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
7 Maret 2013



48
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
8 Maret 2013



49
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
11 Maret 2013



50
Packing
Memasukan Plc Ke Dalam Ip
13 Maret 2013



51
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
14 Maret 2013



52
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
15



53
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
18 Maret 2013




54
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
19 Maret 2013



55
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
20 Maret 2013



56
Pemasangan Komponen
Memasang Komponen Lampu Led
21 Maret 2013



57
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

22 Maret 2013



58
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

25 Maret 2013



59
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

26 Maret 2013



60
Service
1.Mengganti Transistor
2.Mengganti Dioda
3.Mengganti Resistor
4. Mengganti Elco
5. Mengganti
Kaca Lampu

27 Maret 2013

















DAFTAR PUSTAKA


1 comment: